Header Ads

Semua Tentang Batak - Batak Network

Ironis! Saat Suami Kerja, Istri Hamil Diembat Tetangga

BECAK SIANTARIronis! Saat Suami Kerja, Istri Hamil Diembat Tetangga. Suatu perbuatan yang tidak pantas di contoh. Dimana seorang tetangga dari pasangan suami istri memperkosa istri sahabatnya yang sedang hamil saat suaminya sedang bekerja. Peristiwa ini berlangsung di Jalan Alpaka I, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli.

Yul bersama suaminya saat melapor ke kantor polisi,
Minggu (11/11) - Foto : Metro Siantar
Sebut saja Yul (28) (nama samaran), terpaksa harus menahan aib. Wanita yang sedang mengandung anak keduanya itu, diperkosa tetangga sekaligus sahabat suaminya berinisial Op (34), saat suaminya Rud pergi bekerja untuk mengangkat barang peralatan pesta, demikian seperti yang dilansir oleh Metro Siantar.

Di kantor polisi, Rud menceritakan peristiwa tidak senonoh yang dialami istrinya itu terjadi pada Rabu (3/11) lalu, saat dirinya sedang bekerja sebagai tukang angkat barang peralatan pesta. Nah, kesempatan malam itulah dimanfaatkan Op yang tak lain kawan dekatnya untuk meniduri istrinya.

Malam itu, Op mendatangi rumahnya saat Yul sedang tidur pulas. Saat itu, ketepatan kondisi rumah tidak dalam kondisi terkunci. Dengan membawa pisau, Op langsung menuju kamar tidur untuk menggerayangi tubuh Yul di tempat tidur.

Wanita yang tengah hamil itu sangat terkejut, dan tak bisa menjerit. Ia dipaksa melayani nafsu birahi Op di bawah todongan senjata tajam (sajam). Malam itu, dengan bermodalkan sajam, Op pun melakukan hubungan intim sebanyak dua kali. Setelah puas melampiaskan nafsunya, Op pergi meninggalkan Yul sambil mengancam agar tidak memberitahukan perbuatan itu pada suaminya.

Namun karena tak tahan dengan perilaku Op, maka Yul pun menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada suaminya. “Saya tahunya tadi malam (Sabtu malam) dia cerita telah diperkosa teman saya si Op. Mendengar itu, tadi pagi (Minggu pagi) saya cari si Op, belum lagi saya ngomong dia langsung keluarkan pisau. Saya pun menghindar dan memilih melaporkan masalah ini ke polisi,” kata Rud, di kantor polisi.

Seiring dengan cerita itu, Yul meminta polisi untuk menangkap pelaku yang telah memerkosanya. “Kami takut pulang jadinya, karena setiap hari dia selalu membawa pisau. Malam itu, saya benar-benar tak bisa berbuat apa-apa,” ujar wanita yang tengah hamil 2 bulan ini.

Pihak kepolisian yang menerima laporan korban, menyarankan pasangan suami istri itu melaporkan kasus pemerkosaan tersebut ke Mapolres Pelabuhan Belawan.

Sumber : Metro Siantar.
loading...

No comments

Berkomentarlah Sesuai Topik. Jangan pasang link atau link tersembunyi di dalam komentar, karena akan kami hapus (pilih Name/URL bila ingin menuliskan URL / Link anda). Kami tidak betanggung jawab Isi komentar anda, oleh karena itu, berlakulah sopan.

Powered by Blogger.