Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik
BECAK SIANTAR - Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik. Lagu Batak "Dainang" Cipt. Otto Hasibuan, SH yang dibawakan oleh Simanjuntak Star menceritkan tentang Kita dan Ibu. Dimana Ibu ini demi anaknya rela melakukan apa saja agar si anak berhasil dan sukses di kehidupannya kelak. Apapun dilakukan oleh ibu asalkan anaknya bisa sukses. Dengan tidak memperhatikan kesenangannya asalkan si anak bisa sekolah, dan sampai berhasil.
Si anak pun berhasil, dan ketika si anak ingin membalas kebaikan hati si ibu, dengan membahagiakannya tentunya, namun si Ibu sudah berpulang ke sisi Tuhan (meninggal). Si ibu belum sempat merasakan hasil jerih payahnya, dan ketika itu datang si ibu sudah berpulang. Di akhir lagu di sebutkan bahwa, hanya penderitaanlah yang menjadi bagian ibu kita.
Lagu ini pada dasarnya memberikan pesan moral kepada kita, dimana ketika ibu kita masih hidup bersama-sama dengan kita, sebaiknya mari kita bahagiakan dia dengan baik. Jangan pernah melupakan kebaikan ibu kita. Bagi orang batak, suatu kebanggaan ketika orang tua meninggal, kita "manortori" (mengadakan pesta saat kematian). Dalam lagu ini berpesan, janganlah sampai ibu kita meninggal duluan baru kita memberikannya sesuatu. Itu tidak ada gunanya karena dia sudah meninggal dunia dan belum merasakan kebahagiaan yang kita berikan saat dia hidup.
Sebenarnya lagu ini cocok sekali saat Hari Ibu. Untuk menghemat waktu, silahkan deh disimak Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik di bawah ini.
Inilah Lirik Lagu Batak "Dainang" Cipt. Otto Hasibuan, SH. Sebelah kanan adalah terjemahan dalam bahasa Indonesia.
Catatan :
Manortor = Menari,
Bakke = Mayat
Tortoranmu Bakke i = Menari (dengan kesedihan) mengelilingi mayat. Maksudnya disini adalah ketika seseorang meninggal (biasanya orang yang sudah tua) dalam adat istiadat batak, maka kita manortor bersama-sama dengan kerabat atau tetangga, dan mayat (bakke) berada ditengah-tengah. Tentunya menari dengan duka cita, seperti sambil menangis.
Silahkan tonton dan resapi serta renungkan Video Lagu Batak "Dainang" di bawah ini.
Dengan Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik di atas, anda sekalian bisa terhibur yah. Mohon maaf apabila ada kekeliruan yah, terjemahan ke dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan bahasa sehari-hari tentunya ada yang kurang atau lebih maknanya, sehingga bisa kita perbaiki. Jangan lupa komentarnya. Salam dari kami Becak Siantar.
Sumber : Youtube
Ilustrasi |
Lagu ini pada dasarnya memberikan pesan moral kepada kita, dimana ketika ibu kita masih hidup bersama-sama dengan kita, sebaiknya mari kita bahagiakan dia dengan baik. Jangan pernah melupakan kebaikan ibu kita. Bagi orang batak, suatu kebanggaan ketika orang tua meninggal, kita "manortori" (mengadakan pesta saat kematian). Dalam lagu ini berpesan, janganlah sampai ibu kita meninggal duluan baru kita memberikannya sesuatu. Itu tidak ada gunanya karena dia sudah meninggal dunia dan belum merasakan kebahagiaan yang kita berikan saat dia hidup.
Sebenarnya lagu ini cocok sekali saat Hari Ibu. Untuk menghemat waktu, silahkan deh disimak Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik di bawah ini.
Inilah Lirik Lagu Batak "Dainang" Cipt. Otto Hasibuan, SH. Sebelah kanan adalah terjemahan dalam bahasa Indonesia.
Dainang
Dalan Na Rais Mapukpuk dilaosi ho Loja ho inang Di nalao mangulai So sanga tahe di dai ho nasonangi Holan pature-pature ahu dainang * Roham tung lambok Nangpe loja ho inang Ikkong do sonang Bahenonku ho nian So sanga di daiho Gogo ni da tangan mi Hape dang dipaima ho Reff Aha ma bahenon hu Dia ma tarbahen ahu Mambalos burjumi Ia dung dapot ahu Nalao pasonang roham Hape nungga jumolo ho inang Kembali ke * Kembali ke Reff On do na hudok tu hamu ale dongan Ingot natorasmu Debatam di tano on Unang dung mate tortoranmu bakke i Dang adong be labani Aha ma bahenon hu Dia ma tarbahen ahu Mambalos burjumi Inang nauli lagu Inang nauli basa Holan dangol nai do Bagianmu |
Ibu Tersayang
Jalan Yang Berlikuliku, berbatuan kau jalani Capek sekali Ibu, saat kau bekerja Belum sempat kau rasakan kesenangan (Tidak ada waktu untuk bersenang-senang) Demi untuk masa depan ku Ibu Hatimu begitu lembut Meskipun Kau Capek Harus senang Ibu suatu saat aku buat Kau belum sempat merasakan pekerjaan mu Kau tidak menunggunya Apa yang harus ku perbuat Apa yang harus aku lakukan Membalas kebaikan mu Ketika aku berhasil Untuk membuat hatimu senang Namun, kau sudah pergi duluan (meninggal dunia) Inilah pesanku kepada kalian kawan Ingat orangtuamu, dia Tuhanmu di bumi ini Jangan setelah dia mati, kau menari dengan mayatnya. Itu tidak ada gunanya lagi Apa yang harus ku perbuat Apa yang harus aku lakukan Membalas kebaikan mu Ibu yang terbaik Ibu yang tersayang Hanya derita itulah bagianmu. |
Catatan :
Manortor = Menari,
Bakke = Mayat
Tortoranmu Bakke i = Menari (dengan kesedihan) mengelilingi mayat. Maksudnya disini adalah ketika seseorang meninggal (biasanya orang yang sudah tua) dalam adat istiadat batak, maka kita manortor bersama-sama dengan kerabat atau tetangga, dan mayat (bakke) berada ditengah-tengah. Tentunya menari dengan duka cita, seperti sambil menangis.
Silahkan tonton dan resapi serta renungkan Video Lagu Batak "Dainang" di bawah ini.
Dengan Lagu Batak "Dainang" : Video dan Lirik di atas, anda sekalian bisa terhibur yah. Mohon maaf apabila ada kekeliruan yah, terjemahan ke dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan bahasa sehari-hari tentunya ada yang kurang atau lebih maknanya, sehingga bisa kita perbaiki. Jangan lupa komentarnya. Salam dari kami Becak Siantar.
Sumber : Youtube
loading...
No comments
Berkomentarlah Sesuai Topik. Jangan pasang link atau link tersembunyi di dalam komentar, karena akan kami hapus (pilih Name/URL bila ingin menuliskan URL / Link anda). Kami tidak betanggung jawab Isi komentar anda, oleh karena itu, berlakulah sopan.